Alquran Miracle The Reference Yang Salah Tafsir di Musnahkan MUI - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mendesak PT Sygma Examedia
Arkanleema segera menarik dan memusnahkan Alquran 'Miracle The
Reference', yang sudah beredar luas di kalangan masyarakat.
"Ya supaya memang ditarik dan dimusnahkan. Artinya, penafsiran yang
tidak betul," kata Ketua MUI Ma'ruf Amin kepada merdeka.com, Kamis
(15/11).
Dalam Alquran tersebut, terjadi kesalahan fatal pada penafsiran Surah
Yasin ayat 13-14, yang penyebutan nama 'Yohanes dan Paulus', serta
kata-kata para rasul yang diutus Isa Almasih alaihi salam.
Selain itu, Ma'ruf juga mendesak kepada penerbit untuk segera merevisi
kesalahan tafsir tersebut, serta menginformasikan letak kesalahan pada
cetakan Alquran yang baru. Hal itu untuk menghindari penyesatan umat
Islam dalam memahami tafsir ayat Alquran.
"Percetakan silakan saja dilanjutkan, namun harus direvisi terlebih dahulu," terangnya.
Terkuaknya kesalahan tafsir pada Alquran 'Miracle The Reference' berawal
dari laporan kalangan ulama Aceh, yang tergabung dalam Majelis
Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh.
Bantah kecolongan
Ma'ruf Amin mengaku tidak kecolongan, terkait kesalahan tafsir Surah
Yasin ayat 13-14 dalam Alquran 'Miracle The Reference' terbitan PT Sygma
Examedia Arkanleema.
"Bukan kecolongan, karena tidak ada kewenangan," kata Ma'ruf.
Ma'ruf menjelaskan jika MUI tidak memiliki wewenang mengontrol peredaran
Alquran, atau menyeleksi keahlian para ahli tafsir. Menurutnya, MUI
hanya berkewajiban memberikan fatwa, terkait persoalan yang dihadapi
umat Islam.
Meski tidak memiliki wewenang, namun secara umum Ma'ruf menjelaskan
untuk menjadi ahli tafsir, seseorang harus bisa memisahkan antara
pendapat pribadi dengan sesuatu pernyataan yang berasal atau memiliki
dasar hukum jelas. Dalam hal ini Alquran, hadis sohih Nabi Muhammad,
atau pendapat terpercaya para sahabat nabi.
"Sebenarnya kalau menafsirkan itu, ya harus ada pedoman. Tidak boleh membawa penafsiran menurut pikirannya sendiri," paparnya.
Sumber: Merdeka.com
Klarifikasi dari PT Sygma Examedia Arkanleema
Menanggapi berita mengenai pernyataan Ketua MUI Ma'ruf Amin kepada
www.merdeka.com, kami sebagai penerbit Quran Miracle the Reference
sedang mengagendakan untuk bersilaturahim dengan beliau hari ini (20
Nov) untuk menjelaskan langsung. Menurut perkiraan kami, pada saat
diwawancara merdeka.com, beliau belum kesempatan untuk memahami
persoalannya secara komprehensif dan berimbang.
Wakil Sekretaris Komisi Pendidikan MUI, Drs. Arif Fakhrudin, M.Ag, yang
kami hubungi pagi ini menyatakan, "Saya belum dengar pernyataan KH.
Ma'ruf Amin pemusnahan Quran Miracle itu. Saya akan melakukan konfirmasi
tentang berita tersebut pada beliau hari ini," ungkapnya. "Sebetulnya
kami sudah melakukan diskusi informal di kalangan pengurus MUI tentang
Tafsir Ibnu Katsir pada Miracle the Reference halaman 880 yang
dipersoalkan itu. Setelah melihat hasil revisinya beberapa bulan lalu,
kami bisa menerima. Saya tetap yakin Miracle ini ada misi dakwahnya,
jadi tidak masalah. Setelah ada revisi, sudah dianggap selesai."
Karenanya, diperkirakan karena kesibukan KH. Ma'ruf yang padat, beliau
belum sempat mendalami permasalahan ini.
Tafsir Surat Yasin ayat 13-14 dalam Quran Miracle the Reference (hal.
880) yang menyebutkan nama Paulus yang dipersoalkan tersebut diambil
dari Tafsir Ibnu Katsir, jadi sama sekali bukan hasil penafsiran dari
penerbit sendiri. Ibnu Katsir adalah ahli tafsir terpercaya yang
dijadikan salah satu referensi utama umat Islam. Miracle the Reference
disusun dengan melibatkan dewan peneliti dari berbagai kalangan
akademisi Islam terpercaya. Semua materi dalam Quran ini pun sudah lolos
tashih dari Depag. Penjelasan lebih lanjut:
www.penjelasanmtr.blogspot.com atau www.syaamilquran.com artikel
terkait.
Revisi sudah dilakukan untuk cetakan Juni-Juli 2012, demi menjaga
ukhuwah dan menghindari perbedaan pendapat yang berlarut-larut mengenai
penyebutan nama Paulus, dll. tersebut. Kami juga sedang melakukan
penggantian stok Quran yang ada di agen-agen dan toko-toko, ditukar
antara terbitan lama dan terbitan baru. Proses penukaran ini masih
berlangsung hingga sekarang. Info tentang proses penukaran: Subiakto
(085322622662). Untuk yang ingin berdialog langsung mengenai referensi
ini, bisa menghubungi salah seorang tim ahli kami, Ust. Arif Ramdhani
Lc. (085353533652).
Mengenai laporan dari ulama di Majelis Permusyawaratan Ulama Aceh,
sebetulnya permasalahannya juga sudah selesai. Kami sudah melakukan
silaturahim dan menjelaskan tafsir tersebut pada tgl. 14/11/2012 di
Banda Aceh. Kami bertemu dengan Tgk H. Faisal Ali (MPU), Ustadz Amin
(Kanwil Kemenag), dan Ustadz Israrudin (Fak. Syariah IAIN Banda Aceh).
Para petinggi otoritas keagaamaan di Aceh tersebut telah memahami dan
serta mengakui keabsahan referensi Tafsir Ibnu Katsir tsb, dan mendukung
langkah-langkah penyebaran revisi yang dilakukan oleh Sygma. Mereka
juga mendukung upaya-upaya penyebaran ajaran-ajaran Quran pada umumnya
yang selama ini kami lakukan. Untuk menjelaskannya kembali pada publik
Aceh, kami juga telah melakukan talkshow dengan Radio Seulawat 91.0 FM
Aceh, 15/11/2012.
Demikian penjelasan/klarifikasi dari kami. Semoga bermanfaat.
sumber: merdeka.com
0 komentar "Alquran Miracle The Reference Yang Salah Tafsir di Musnahkan MUI", Baca atau Masukkan Komentar
Post a Comment
Para sobat Blogger Mari Saling Vote dan Comment Dengan Baik, Agar Mempererat Tali Silaturahmi dan Meningkatkan Seo Blog Kita Dengan Blogwalking, Saling Follow Serta Komentar Balik dan Tunggu
Kunjungan Balik Saya Di Blog Anda.
Jika Anda Ingin Meninggalkan Link, Pilih opsi Open ID Jangan memasukan link hidup karena akan saya hapus. karena blog ini bukan tempat untuk mempromosikan produk yang dijual di blog anda.
Terima kasih atas kerjasamanya ^_^