Sebuah layar memberikan pesan selamat datang bagi NASDAQ Marketsite menjelang bel pembukaan di New York, Jumat (18/5). Facebook Inc akan memulai perdagangan sahamnya di pasar Nasdaq pada Jumat, dengan nilai IPO $38 per lembar, menghargai jaringan sosial terbesar dunia tersebut lebih dari $100 milyar. (REUTERS/Keith Bedford/)Facebook, menurut Reuters, pada Rabu waktu AS juga mengatakan akan mengusulkan dibatalkannya proses 4 tahun yang memungkinkan sekitar semiliar penggunanya untuk memberikan suara pada perubahan kebijakan dan ketentuan layanan jejaring sosial tersebut.
Facebook mengatakan bisa berbagi informasi antara layanan sendiri dan bisnis lain atau afiliasi yang dimiliki Facebook untuk "membantu memberikan, memahami, dan meningkatkan layanan kami dan layanan mereka sendiri"
Salah satu bisnis afiliasi paling signifikan Facebook adalah Instagram, layanan berbagi foto untuk pengguna smartphone, yang diakuisisi Facebook pada Oktober lalu seharga 715 juta dolar.
Perubahan akan membuka pintu bagi Facebook untuk membangun profil terpadu pengguna yang mencakup data pribadi pengguna Facebook dan Instagram, mirip dengan yang dilakukan Google Inc belum lama lalu.
Pada Januari, Google mengatakan akan menggabungkan informasi pribadi pengguna berbagai layanan Web, seperti mesin pencari, email, dan jejaring sosial Google+, untuk memberikan pengalaman yang lebih disesuaikan.
Kebijakan penyatuan data pengguna Google telah meningkatkan kekhawatiran di antara sejumlah pendukung privasi dan regulator yang mengatakan itu sebagai invasi pribadi orang.
Satu kelompok jaksa agung dari 36 negara bagian AS juga memperingatkan melalui surat kepada Google bahwa konsolidasi informasi pribadi yang begitu banyak dalam satu tempat bisa menempatkan orang dalam risiko lebih besar dari serangan hacker dan pencuri identitas.
Facebook juga ingin melonggarkan pembatasan tentang bagaimana anggota jejering sosial dapat menghubungi anggota lain yang menggunakan sistem email Facebook.
Facebook mengatakan akan menghilangkan pengaturan yang digunakan pengguna untuk mengontrol siapa yang dapat menghubunginya. Perusahaan itu berencana mengganti fitur "Siapa yang bisa mengirimimu pesan Facebook" dengan filter baru untuk mengelola pesan masuk.
Ditanya mengenai apakah perubahan itu bisa membuat pengguna dibanjiri pesan tidak diinginkan, pesan mirip-spam, juru bicara Facebook Andrew Noyes mengatakan perusahaanya dengan hati-hati memonitor interaksi dan umpan balik pengguna untuk menemukan cara-cara meningkatkan pengalaman mereka.
"Kami sedang bekerja membarui Pesan Facebook dan membuat perubahan Kebijakan Penggunaan Data kami dalam rangka memungkinkan untuk perbaikan produk," kata Noyes dikutip Reuters.
(*)
Editor: Suryanto
source
0 komentar "Facebook integrasikan pengguna dengan Instagram", Baca atau Masukkan Komentar
Post a Comment
Para sobat Blogger Mari Saling Vote dan Comment Dengan Baik, Agar Mempererat Tali Silaturahmi dan Meningkatkan Seo Blog Kita Dengan Blogwalking, Saling Follow Serta Komentar Balik dan Tunggu
Kunjungan Balik Saya Di Blog Anda.
Jika Anda Ingin Meninggalkan Link, Pilih opsi Open ID Jangan memasukan link hidup karena akan saya hapus. karena blog ini bukan tempat untuk mempromosikan produk yang dijual di blog anda.
Terima kasih atas kerjasamanya ^_^